Girl, Are You Well? - Bab 9

 9: Ada Seseorang

Mungkin bertahun-tahun kemudian, saya akan berkata kepada diri sendiri: Terima kasih untuk masa lalu, terima kasih untuk diam-diam menanggung segalanya. Pertumbuhan yang saya peroleh dari tahun-tahun penuh kesulitan dan kelelahan itu masih bermanfaat bagi saya hingga hari ini.

Siapakah aku? Aku tetaplah diriku sendiri. Tidak peduli seberapa tinggi aku mendaki, pada dasarnya aku tetap sama. Aku tidak akan memandang rendah siapa pun; aku akan menjadi diriku sendiri.

Aku ingin menjadi seperti pohon, tumbuh dalam diam, tak kenal menyerah menghadapi angin atau hujan. Bahkan saat langit mendung, itu hanya sementara. Aku percaya bahwa selama ada cahaya di hatiku, kegelapan takkan pernah benar-benar menyentuhku.

Saya percaya pada diri saya sendiri. Saya akan menjadikan perjuangan sebagai moto saya, prinsip hidup saya. Saya akan bertindak dengan tekad yang kuat. Saya percaya pada hari esok, pada masa depan, dan bahwa dinginnya musim dingin hanya akan membuat datangnya musim semi menjadi lebih manis.

Menunggu... Bukan hanya aku yang menunggu musim semi. Bunga-bunga, pohon-pohon, seluruh alam menanti. Dan ketika musim semi akhirnya tiba, semuanya terbangun.

Saya tahu bahwa perjuangan tidak menjamin keberhasilan, tetapi itulah kunci yang membuka pintunya. Jalan menuju keberhasilan tidak menuntut usaha yang cepat, tetapi ketekunan yang tak tergoyahkan. Mungkin butuh sepuluh tahun, dua puluh tahun, atau bahkan seumur hidup untuk mencapai tujuan yang kita inginkan. Tetapi bukankah perjuangan itu sendiri yang memberi makna pada hidup kita?

Bunga mekar dan layu, hanya untuk mekar lagi. Saat Anda bersedih karena layunya satu bunga, ingatlah bahwa musim mekar berikutnya akan segera tiba.

Hidup ini cepat berlalu, semuanya hanya sementara, seperti mimpi yang berlalu. Kita semua mencari kehidupan yang bermakna, tetapi apa artinya itu? Apakah diukur dari harta benda, atau kekayaan dan kepuasan hati kita?

Jika Anda gemar belajar, Anda akan selalu merasa ada banyak hal yang bisa dipelajari. Belajar bukanlah sesuatu yang hanya bisa Anda lakukan jika termotivasi; belajar adalah kegiatan seumur hidup. Berusahalah untuk terus berkembang, dan Anda akan bersinar.

Saat Anda sendirian, jangan merasa terisolasi. Carilah hiburan dalam buku; biarkan buku menjadi teman Anda dalam kesendirian.

Kita memelihara ayam agar gemuk dan sehat, tetapi mereka tidak bisa terbang. Anda mungkin berkata mereka punya sayap, tetapi mereka tidak punya kekuatan untuk terbang.

Kembalikan ayam itu ke hutan, dan pada waktunya, Anda akan melihatnya terbang tinggi.

Jika seseorang malas atau tidak disiplin, bukan berarti ia tidak bersayap, tetapi tidak memiliki kekuatan untuk menggunakannya. Burung mengandalkan sayap fisiknya, tetapi sebagai manusia, kita dapat memperoleh kekuatan dari sumber lain. Dapatkah Anda benar-benar mengaku tidak bersayap?

Jika perjuangan tidak ada dalam hati dan tindakanmu, bagaimana mungkin kesuksesan dapat menemukanmu, atau cinta dapat memelukmu?

Berusahalah sekarang, karena sekarang adalah waktu yang tepat.

Guoguo mengerutkan kening, merenung dalam hati: Apakah pengakuannya kemarin merupakan kegilaan sesaat, atau cinta sejati? Aku akan mengujinya. Aku akan mengatakan aku tidak menyukainya dan melihat bagaimana reaksinya.

Tepat saat itu, Meng Jinfei mengirim pesan lagi: “Guoguo, sudah makan? Bagaimana harimu?”

Dia menunggu cukup lama sebelum menjawab, “Tidak, aku belum makan. Apakah kamu akan membawakanku makanan?”

Tanpa sepengetahuannya, Meng Jinfei sudah ada di lantai bawah dengan membawa makanan rumahan.

“Coba tebak, coba tebak. Aku bahkan tidak menyukaimu, jadi berhentilah mengirimiku pesan. Aku meninggalkan sesuatu di depan pintu rumahmu. Aku pergi sekarang!”

Saat Guoguo bergegas ke pintu, Meng Jinfei sudah pergi. Dia tidak menanggapi kata-kata penolakannya dengan serius. Namun hati Guoguo dipenuhi dengan kehangatan yang tidak dapat dijelaskan.


***


Comments

Donasi

☕ Dukung via Trakteer

Popular Posts